Struktur Ginjal
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Penyakit merupakan hal terburuk bagi
tubuh kita . Kebanyakan dari kita menganggap remeh sebuah gejala yang terjadi
dalam tubuh dan di biarkan begitu saja . Padahal tanpa kita sadari gejala
tersebut akan berubah menjadi penyakit yang akan menggerogoti tubuh kita . Hal
ini di karenakan kurangnya pengetahuan kita akan gejala yang terjadi pada tubuh
kita sendiri . Manusia memiliki sepasang ginjal yang terletak di belakang perut
atau abdomen . Ginjal ini terletak di kanan dan kiri tulang belakang , di bawah
hati dan limpa . Di bagian atas ginjal terdapat kelenjar adrenal . Secara umum
prognosa tergantung derajat dengan gangguan ginjal pada saat konsepsi, serta
adanya kelainan2 penyerta, seperti tekanan darah tinggi dan bocornya protein .
B. Rumusan
Masalah
Permasalahan yang diangkat dalam menulis makalah ini adalah
:
a.
Apa
Pengertian ginjal ?
b.
Bagaimana Cara kerja ginjal ?
c.
Apa
Fungsi ginjal ?
C. Tujuan
Penelitian
Adapun
tujuan dari penelitian sebagai berikut :
a.
Untuk
mempelajari apakah ginjal itu
b.
Untuk
mempelajari bagaimana cara kinerja ginjal Untuk menambah wawasan tentang ginjal
secara keseluruhan baik anatomi, fungsi, dan kesehatan ginjal
c.
Untuk
memenuhi tugas makalah ginjal yang telah diberikan.
d.
Untuk
memenuhi tugas makalah ginjal yang telah diberikan.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian
Ginjal
Pengertian Ginjal – Ginjal berbentuk seperti biji kacang merah. Panjangnya
sekitar 10 cm, beratnya kurang lebih 170 gram, dan terletak di dalam rongga
perut. Ginjal berjumlah 2 buah dan berwarna merah keunguan. Ginjal bagian kiri
letaknya lebih tinggi daripada ginjal bagian kanan.Ginjal merupakan alat
pengeluaran sisa metabolisme dalam bentuk air seni (urin). Urin mengandung air,
urea, dan garam mineral. Ginjal tersusun atas kulit ginjal (korteks),sumsum
ginjal (medula), dan rongga ginjal (pelvis).Pada kulit ginjal terdapat nefron
yang berfungsi sebagai alat penyaring darah. Korteks mengandung lebih kurang
satu juta nefron. Setiap nefron tersusun atas badan malphighi dansaluran
panjang (tubulus) yang berkelok-kelok. Badan malpighi tersusun atas glomerulus
dan kapsul Bowman. Glomerulus merupakan untaian pebuluh darah kapiler tempat
darah disaring.
Glomerulus dikelilingi oleh kapsul Bowman.Tubulus ginjal
terdiri atas tubulus kontortus proksimal, lengkung henle, tubulus kontortus
distal, dan tubulus kolektivus. Lengkung henle adalah bagian tubulus yang
melengkung pada daerah medula dan berhubungan dengan tubulus proksimal dan
tubulus distal. Bagian lengkung henle ada dua, yaitu lengkung henle yang
melengkung ke atas (ascenden) dan lengkung henle yang melengkung ke bawah
(descenden). Tubulus-tubulus ini mengalirkan urin ke rongga ginjal. Kemudian
urin dialirkan melalui saluran ginjal (ureter) dan ditampung dalam kantong
kemih.Telah dikemukakan di atas bahwa cara kerja ginjal sebagai alat ekskresi
adalah dengan menyaring darah sehingga zat-zat sisa yang terdapat di dalam
darah dapat dikeluarkan dalam bentuk air seni (urin). Prnyaringan darah hingga
terbentuk urin meliputi tahap penyaringan (filtrasi), penyerapan kembali
(reabsorpsi), dan pengumpulan (augmentasi).
2. Cara
Kerja Ginjal
a. Penyaringan (Filtrasi)
Darah yang banyak mengandung zat
sisa metabolisme masuk ke dalam ginjal melalui pembuluh arteri ginjal (arteri
renalis). Cairan tubuh keluar dari pembuluh arteri dan masuk ke dalam badan
malpighi. Membran glomerulus dan kapsul Bowman bersifat permeabel terhadap air
dan zat terlarut berukuran kecil sehingga dapat menyaring molekul-molekul
besar. Hasil saringan (filtrat) dari glomerulus dan kapsul Bowman disebut
filtrat glomerulusatau urin primer. Dalam urin primer masih terdapat air,
glukosa, asam amino, dan garam mineral.
b. Penyerapan Kembali (Reabsorpsi)

c. Augmentasi
Di tubulus kontortus distal,
beberapa zat sisa seperti asam urat, ion hidrogen, amonia, kreatin, dan
beberapa obat ditambahkan ke dalam urin sekunder sehingga tubuh terbebas dari
zat-zat berbahaya. Urin sekunder yang telah ditambahkan dengan berbagai zat tersebut
disebut urin. Kemudian, urin disalurkan melalui tubulus kolektivus ke rongga
ginjal. Dari rongga ginjal, urin menuju ke kantung kemih melalui saluran ginjal
(ureter).
d. Proses Pengeluaran Urin
Jika kandung kemih penuh dengan
urin, dinding kantong kemih akan tertekan. Kemudian dinging otot kantong kemih
meregang sehingga timbul rasa ingin buang ir kecil. Selanjutnya, urin keluar
melalui saluran kencing (uretra). Pengeluaran air melalui urin ada hubungannya
dengan pengeluaran air melalui keringat pada kulit. Pada waktu dara dingin,
badan kita tidak berkeringat. Pengeluaran air dari dalam tubuh banyak
dikeluarkan melalui urin sehingga kita sering buang air kecil. Sebaliknya, pada
waktu udara panas, badan kita banyak mengeluarkan keringat dan jarang buang air
kecil.
Urin yang dikeluarkan oleh ginjal
sebagian besar teidiri atas (95%) air dan zat yang terlarut, yaitu urea, asam
urat, dan amonia. yang merupakan sisa-sisa perombakan protein: bermacam-macam
garam terutama garam dapur (NaCl), zat warna empedu yang menyebabkan warna
kuning pada urin, dan zat-zat yang berlebihan di dalam darah seperti vitamin B,
C, obat-obatan, dan hormon.
Urin tidak mengandung protein dan
glukosa. Jika urin mengandung protein, berarti terjadi gangguan atau kerusakan
ginjal pada glomerulus. Jika urin mengandung gula, berarti tubulus ginjal tidak
menyerap kembali gula dengan sempurna. Hal ini dapat disebabkan oleh adanya
kerusakan pada tubulus ginjal, tetapi dapat pula disebabkan oleh tingginya
kadar gula di dalam darah sehingga tubulus ginjal tidak dapat menyerap kembali
semua gula yang ada pada filtrat glomerulus. Kadar gula darah yang tinggi
disebabkan oleh terhambatnya proses pengubahan gula menjadi glikogen, akibatnya
produksi hormon insulin terhambat. Kelainan ini dikenal sebagai penyakit
kencing manis (diabetes mellitus). Dilihat dari segi banyaknya zat yang
terkandung di urin, dapat disimpulkan bahwa ginjal merupakan organ yang sangat
penting bagi tubuh. Ginjal berfungsi untuk menyaring darah, mengeluarkan sisa
metabolisme, membuang zat-zat yang berbahaya bagi tubuh, dan mengatur
keseimbangan air dan garam di dalam darah.
3. Fungsi
Ginjal
Fungsi ginjal sebagai organ tubuh sangat vital, seperti menyaring darah,
menghasilkan hormon, menjaga keseimbanganasam basa, dan sebagainya. Kerja organ
yang berbentuk seperti kacang merah dan berukuran kira-kira 11x7x6 cm ini dapat
terganggu oleh berbagai hal yang akan memicu penyakit ginjal mulai dari infeksi
hingga pada tidak berfungsinya ginjal atau yang biasa kita sebut gagal ginjal. Beberapa orang yang lahir dengan 1
ginjal, masih bisa hidup seperti layaknya orang normal. Namun, jika kedua fungsi
ginjal sudah tidak bisa bekerja atau berfungsi seperti semula, terapi
seperti hemodialisis dan transplantasi ginjal dapat menjadi harapan baru bagi
penderita yang mengalami gangguan fungsi ginjal kronik / gagal ginjal. ginjal mempunyai fungsi-fungsi sebagai
berikut:Mengekskresikan zat-zat yang merugikan bagi tubuh, antara lain :
o urea, asam urat, amoniak, creatinin
o garam anorganik
o bakteri dan juga
obat-obatanMengekskresikan gula kelebihan gula dalam darahMembantu keseimbangan
air dalam tubuh, yaitu mem-pertahankan tekanan osmotik ektraselulerMengatur
konsentrasi garam dalam darah dan keseim-bangan asam basa darah.Ginjal
mempertahankan pH plasma darah pada kisaran 7,4 melalui pertukaran ion
hidronium dan hidroksil. Akibatnya, urine yang dihasilkan dapat bersifat asam
pada pH 5 atau alkalis pada pH 8.Nah tuh teman, dangat penting kan ginjal bagi
kesehatan tubuh kita, bayangkan jika tidak ada ginjal..Walapun begitu ada juga
manusia yang ginjalnya tidak berfungsi. kalau masih satu yang berfungsi
sebenarnya masih aman, tapi kalau kedua ginjal nggak berfungsi, nah itu udah
bahaya. Biasanya solusinya dilakukan transplantasi ginjal, atau pencangkokkan
ginjal.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Ginjal
merupakan sebagai
organ tubuh sangat vital
2. Ginjal sebagai penyaring darah.
4. Tanda-tanda penyakit ginjal
kepedihan atau kesulitan semasa
buang air kencingkerap membuang air kencing terutama pada waktu
malammengeluarkan kencing berdarahbengkak sekeliling mata, bengkak tangan dan
kaki terutama di kalangan kanak-kanakkesakitan sebahagian belakang, sedikit ke
bawah dari tulang rusuk (tidak disebabkan oleh gerakan)tekanan darah tinggi.
B . Saran
Setelah kita tahu apa itu ginjal cara kerjanya dan fungsi
ginjal maka kita sebaiknya harus menjaga dan digunakan sebaik mungkin karena
jantung merupakan organ vital di tubuh manusia. Adapun caranya seperti hindari
merokok dan minuman beralkohol, kurangi makanan fast food karena kadar lemaknya
jauh lebih tinggi, lebih baik makan makanan sayur – sayuran dan berserat, makan
buah – buahan , berolahraga dengan teratur dan cara yang benar dan tentunya
dengan tidak berlebihan, sewajarnya.
Daftar
Pustaka